Pagelaran Pesta Rakyat Rampak Pajampangan
![]() |
Banner Rampak Pajampangan ||foto Facebook Rampak Pajampangan |
Henda Pribadi, Steering Committee Rampak Pajampangan menjelaskan, pagelaran ini dilatar belakangi oleh perkembangan zaman yang sangat pesat. Perkembangan zaman tersebut tidak diimbangi dengan sumber daya manusia yang berkompeten, tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa faktor ekonomi menjadi salah satu penyebab skill manusia tidak dapat mengikuti perkembangan zaman tersebut.
Berkaitan dengan ini, lanjut orang yang akrab dipanggil Pahe ini, kami mencoba menggali potensi yang sekiranya bisa meningkatkan kemakmuran dan kesejahtertaan masyarakat, khususnya di wilayah Pajampangan.
Berdasarkan identifikasi, lanjut orang yang akrab di panggil Pahe ini, maka kami dapat menyimpulkan bahwa destinasi wisata merupakan salah satu potensi yang sangat dilirik oleh publik dan masyarakat luar. Ketika wisatawan terus berdatangan, maka akan berbanding lurus dengan peningkatan ekonomi diwilayah Pajampangan. Selain itu, harapan lainnya adalah keseimbangan antara ekonomi dan ekologi bisa terjalin erat, sehingga manfaat pembangunan berkelanjutan menjadi hal yang bisa dirasakan oleh semua pihak.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIAIyDhWD6LzBjlO_g8H-R0g2Roq5G64bWrfyqHm1IW39vmnSkukCwBfoQT9uqWPlDyM4WIONTIBJ73da38rfnBU5ByZS54KFJbgzyEc-CpwZ-30hkrqDrZa5YgOP6506IepLuptfDGpn6/s320/banner+dereksi+gojampang.jpg)
Selain itu, Pahe juga menjelaskan, bahwa menurut geografis Pajampangan mencakup 18 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi, hal ini lah yang menjadikan Jampang memiliki karakter masyarakat dan budaya yang beraneka ragam. Namun sangat disayangkan, ketika secara teritorial memiliki wilayah yang cukup luas, dengab keaneka ragaman budaya dan wisata alam yang cukup melimpah kurah terexpose, padahal memiliki potensi yang sangat besar untuk mendatangkan wisatawan domestik dan wisatawan asing untuk berkunjung ke tanah Jampang ini.
Oleh sebab itu, lanjut Pahe, kami mencoba membuat sebuah Pesta Rakyat di tanah Pajampangan dengan tema "Rampak Pajampangan" dengan harapan bisa memberikan sajian menarik kepada pengunjung, serta dapat dijadikan sebagai stimulus untuk mendatangkan wisatawan baru ke daerah jampang. Jelas Pahe saat ditemui di Gedung MMC Sukabumi, Sabtu (15/9/2018).
Di tempat yang sama, Derry Muziantara, Ketua Panitia Rampak Pajampangan mengatakan, kegiatan ini adalah sebuah pagelaran yang multy activity dengan beberapa kegiatan yang memiliki tujuan untuk menciptakan share of voice kepada masyarakat, dan menstimulus generasi muda agar dapat berinovasi dalam sebuah karya yang bisa dijadikan sebagai referensi oleh masyarakat.
Selain itu, pagelaran ini juga diharapkan bisa mendatangkan angin segar untuk mempererat persaudaraan dan tali silaturahmi seluruh masyarakat di Pajampangan.
Arti Rampak Pajampangan, Rampak menurut bahasa sunda memiliki arti serempak atau bersama sama, sedangkan Pajampampangan adalah sebuah wilayah di selatan Provinsi Jawa Barat, jadi RAMPAK PAJAMPANGAN adalah sebuah kegiatan baru yang kompleks, multy activity, yang memiliki beberapa kegiatan, dilakukan secara bersama-sama dan dilakukan disebuah tempat yang sama pula. Dengan tujuan dapat menciptakan share of voice kepada masyarakat luar, menstimulus generasi muda agar dapat berinovasi dalam berkarya. Tutur Derry.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0hj791NRVnR7hDT0JuvngknlsmmX9GJ5XNDXZ9STwUDSaQiCFoQlG08bdgDk4au_5M4D5O_bkERkDCNHjDOo3ALnLTzvspwX4DBD444YlDqpFY70GzVJ0RWD1rc42c3H9_-fpXuA-LC2y/s320/banner+pahe.jpg)